Persyaratan Khusus PPDS dan PPDSS

PERSYARATAN KHUSUS PPDS (Sp-1)
No Nama Program Studi Persyaratan Khusus
1 ILMU KEDOKTERAN FISIK & REHABILITASI
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Sudah di Vaksin yang kedua
  • Pernah mengikuti kegiatan KFR Regional dan Nasional (dibuktikan dengan Sertifikat)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Ked. Fisik dan Rehabilitasi
2 OPHTHALMOLOGY
  • Mempunyai pengalaman kerja mandiri sebagai dokter umum minimal 1 tahun dan tidak termasuk internship (berlaku mulai Juli 2025)
  • Hasil pemeriksaan tes buta warna dan tes stereoskopis di Prodi Ophthalmology FK UNDIP: baik
  • Tes Psikiatri : baik/sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Visus masing-masing mata 6/6 dgn koreksi dan binokuler/stereoskopi baik, tidak ada Strabismus Laten
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Ophthalmology
3 ILMU PENYAKIT DALAM
  • PTT minimal 6 bulan bekerja sebagai Dokter Mandiri selama 6 Bulan dan tidak termasuk internship
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Mempunyai Sertifikat ACLS (masih berlaku yang dikeluarkan IKKI-PAPDI)
  • Surat Pernyataan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Penyakit Dalam
4 OBSTETRI & GINEKOLOGI
  • Sertifikat TOEFL(setara) = 475 dari UNDIP
  • Surat keterangan sehat dan surat keterangan tidak buta warna dari institusi pemerintah setempat
  • Surat persetujuan istri/suami bersedia mendampingi istri/suami selama melaksanakan Program Pendidikan Dokter Spesialis Obsgin
  • Mempunyai pengalaman kerja mandiri sebagai dokter umum minimal 1 tahun , tidak termasuk internship
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Visus masing-masing 6/6 dengan koreksi dan binokuler/stereoskopi baik, tidak ada strabismus laten.
  • Tidak memiliki riwayat penyakit  neuromusculoskeletal seperti HNP, skoliosis, dll
  • Skrining penyakit neuromuskuloskeletal eksisting (yang dapat mengganggu proses pembelajaran PPDS) dari pemeriksaan fisik neuromuskuloskeletal dari tim yang bisa terdiri dari Rehab Medik , Neurologi dan Ortopedi (Tes PPDS Tahap 2)
  • Ujian keterampilan Motorik juga menjadi penilai dalam penerimaan calon PPDS
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Obstetri dan Ginekologi
5 RADIOLOGI
  • Hasil Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Pengalaman kerja min 1 thn dibidang kedokteran kecuali yang sudah melalui program internship
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Radiologi
6 ANESTESIOLOGI DAN TERAPI INTENSIF
  • Sudah menyelesaikan Internship
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Surat Keterangan Pembiayaan Studi
  • Surat Persetujuan Studi dari Keluarga
  • Tidak buta warna
  • Tidak memiliki riwayat penyakit  neuromusculoskeletal seperti HNP, skoliosis, dll
  • Skrining penyakit neuromuskuloskeletal eksisting (yang dapat mengganggu proses pembelajaran PPDS) dari pemeriksaan fisik neuromuskuloskeletal dari tim yang bisa terdiri dari Rehab Medik , Neurologi dan Ortopedi (Tes PPDS Tahap 2)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Anestesiologi dan Terapi Intensif
7 PSIKIATRI
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Psikiatri
8 ILMU KESEHATAN ANAK
  • Sertifikat Toefl (setara) = 500 (Toefl UNDIP)
  • Mempunyai pengalaman kerja mandiri sebagai dokter selama minimal 1 tahun dan tidak termasuk internship
  • Surat keterangan pembiayaan studi
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesiapan mengikuti PPDS Ilmu Kesehatan Anak
9 DERMATOLOGI VENEREOLOGI DAN ESTETIKA
  • Mempunyai pengalaman kerja mandiri sebagai dokter umum minimal 1 tahun dan tidak termasuk internship
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Tes Psikometri
  • Tidak buta warna
  • Bebas Narkoba
  • Hasil Tes HIV Negatif
  • Hepatitis B dan C Negatif
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Dermatologi Venereologi dan Estetika
10 PATOLOGI ANATOMI
  • Sudah menyelesaikan internship
  • Tidak buta warna Parsial dan Total
  • Bila mempunyai comorbid covid (DM, Hipertensi, Obesitas, TB, Hepatitis, dll) dalam keadaan terkontrol
  • Hasil Tes Kesehatan Mata diperbolehkan oleh Tim Pemeriksa untuk melihat dengan mikroskopik cahaya dalam waktu yang lama
  • Memiliki kemampuan bekerja sama, cepat, teliti dan disiplin
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Patologi Anatomik
11 ILMU KESEHATAN THT-KL
  • Sertifikat ATLS (max 5 th)
  • Surat pernyataan tidak mendaftar di sentra pendidikan lain pada periode yang sama
  • Surat pengalaman kerja minimal 1 tahun
  • Hasil tes binokularitas normal dan tidak tremor
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Lulus tes binokuler
  • Melampirkan Ijasah dan Transkrip S. Ked dan Dokter Umum
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS IK THT-KL FK Undip
12 KEDOKTERAN FORENSIK DAN STUDI MEDIKOLEGAL
  • Tidak buta warna Parsial / Total
  • Sudah menyelesaikan internship
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Sertifikat ATLS/ACLS (max 5 tahun)
  • Tes Ketahanan Otot (kondisi normal) dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter Fisik dan Rehabilitasi
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Ked. Forensik dan Studi Medikolegal
13 MIKROBIOLOGI KLINIK
  • Sudah menyelesaikan internship
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Tidak buta warna Total
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Mikrobiologi Klinik
14 JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
  • Sertifikat Toefl (setara) = 500 (Toefl UNDIP)
  • Sertifikat Kursus ACLS PERKI yang masih berlaku
  • Sertifikat Kursus EKG PERKI
  • Sudah punya pengalaman kerja di Rumah Sakit / Puskesmas / Klinik minimal 1 th. (diluar Internship)
  • Tes Psikiatri minimal sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Memiliki rencana penempatan kerja setelah lulus (dibuktikan dengan dokumen yang valid) dengan prioritas kepada calon pendaftar yang memiliki Surat Keterangan Rencana Penempatan dari PERKI Cabang
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Jantung dan Pembuluh Darah
15 GIZI KLINIK
  • Mengikuti Seminar/Workshop yang diselenggarakan PDGKI/Institusi Pendidikan Gizi Klinik
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • BMI diutamakan dalam range normal , namun akan dilakukan pembobotan.
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Gizi Klinik
16 BEDAH
  • Sertifikat ATLS, tidak lebih 3 tahun
  • Pasca PTT, atau surat keterangan pengalaman kerja min 1 tahun dari kepala Dinas Kesehatan.
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Internship dihitung sebagai masa kerja
  • Sertifikat ketrampilan dasar bedah untuk dokter umum BSSC for GP (Basic Surgical Skills Course for General Physicians)
  • Tidak memiliki riwayat penyakit  neuromusculoskeletal seperti HNP, skoliosis, dll
  • Skrining penyakit neuromuskuloskeletal eksisting (yang dapat mengganggu proses pembelajaran PPDS) dari pemeriksaan fisik neuromuskuloskeletal dari tim yang bisa terdiri dari Rehab Medik , Neurologi dan Ortopedi (Tes PPDS Tahap 2)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Bedah
17 NEUROLOGI
  • Mempunyai pengalaman kerja mandiri sebagai dokter umum minimal 1 tahun dan tidak termasuk internship (dibuktikan dengan surat keterangan kerja)
  • Sudah menyelesaikan internship
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Mempunyai salah satu Sertifikat ANCCS/ANLS Perdosni yang masih berlaku
  • Surat Persetujuan Keluarga Inti mengenai keikutsertaan dalam PPDS Neurologi FK Undip
  • Surat Keterangan bermaterai tidak sedang mendaftar di Institusi lain
  • Surat Keterangan bermaterai kesanggupan pembiayaan selama studi
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Neurologi
18 PATOLOGI KLINIK
  • Pernah mengikuti minimal 1 (satu) kali acara seminar PDSPAtkLin yang dibuktikan dengan sertifikat
  • Lulus UKMPPD
  • Tidak buta warna
  • Tes Psikiatri min sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Patologi Klinik
19 BEDAH SYARAF
  • Sertifikat Toefl (setara) = 500 (Toefl UNDIP)
  • Memiliki sertifikat ATLS
  • Membawa persetujuan dari dokter bedah syaraf terdekat atau tempat kembali setelah selesai pendidikan (bermaterai)
  • Pengalaman Kerja di RS/Puskesmas/Klinik minimal 1 Tahun (termasuk internship)
  • Stereometri baik
  • Tes Psikiatri min. sedang (Tes PPDS Tahap 1)
  • Tidak memiliki riwayat penyakit  neuromusculoskeletal seperti HNP, skoliosis, dll
  • Skrining penyakit neuromuskuloskeletal eksisting (yang dapat mengganggu proses pembelajaran PPDS) dari pemeriksaan fisik neuromuskuloskeletal dari tim yang bisa terdiri dari Rehab Medik , Neurologi dan Ortopedi (Tes PPDS Tahap 2)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDS Bedah Saraf
PERSYARATAN KHUSUS PPDSS (Sp-2)
No Nama Program Studi Persyaratan Khusus
1 PENYAKIT DALAM
  • Telah bekerja sebagai Dokter Spesialis Penyakit Dalam minimal selama 1 tahun
  • Tes Psikiatri min. sedang (Tes PPDSS Tahap 1)
  • Surat rekomendasi Kolegium Ilmu Penyakit Dalam
  • Surat Pernyataan dikirim oleh Instansi Pendidikan dan atau RS yang akan kembali ke Instansi pengirim setelah lulus (ditandatangani diatas materai)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDSS Ilmu Penyakit Dalam
2 BEDAH Bedah Digestif :

  • Sertifikat Toefl (setara) = 550 (Toefl UNDIP)
  • Makalah atau Publikasi Ilmiah sesuai topik Bedah Digestif yang pernah dibuat
  • Surat Rekomendasi Kolegium Ilmu Bedah Digestif Indonesia
  • Surat Rekomendasi IKABDI Cabang sesuai keanggotaan calon peserta didik
  • Tes Psikiatri min. sedang (Tes PPDSS Tahap 1)
  • Skrining penyakit neuromuskuloskeletal eksisting dari pemeriksaan fisik neuromuskuloskeletal dari Tim yg bisa terdiri dari Rehab medik, Neurologi, dan Ortopedi (Tes PPDSS Tahap 2)
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDSS Bedah Digestif

Bedah Onkologi :

  • Sertifikat Toefl (setara) = 550 (Toefl UNDIP)
  • Tes Psikiatri min.sedang (Tes PPDSS Tahap 1)
  • Skrining penyakit neuromuskuloskeletal eksisting dari pemeriksaan fisik neuromuskuloskeletal dari Tim yg bisa terdiri dari Rehab medik, Neurologi, dan Ortopedi (Tes PPDSS Tahap 2)
  • Rekomendasi dari Ketua Cabang PERABOI setempat dan atau sekurang-kurangnya satu orang anggota PERABOI setempat mengenai watak, minat dan pengalaman kerja dalam bidang Onkologi. Apabila terdapat ketidakjelasan akan diputuskan Ketua PP PERABOI/Kolegium Bedah Onkologi Indonesia
  • Dari Pusat Pendidikan Kedokteran Negeri dan Swasta (memiliki NIDN/NIDK)
  • Sebagai Dosen FK Swasta boleh
  • Staff RS Swasta belum bisa
  • Pengajar Pusat Pendidikan PPDS 1 atau PPDS 2 Bedah
  • ASN Departemen Kesehatan RS Tipe A/B/C
  • ASN RS Pemerintah yang lain yaitu : dari  TNI/POLRI, Kementrian lain dan BUMN
  • Surat Pernyataan yang mempunyai kekuatan hukum, di atas materai (dari biro hukum instansi asal) yang menyatakan bahwa yang bersangkutan akan kembali ke institusi pengirim.
  • Surat Pernyataan Kesehatan dan Kesanggupan mengikuti PPDSS Bedah Onkologi.